Home » Unik! Bazaar Ramadhan Kreatif dan Viral di Malang

Unik! Bazaar Ramadhan Kreatif dan Viral di Malang

YUEMKAEM– Malang 1 April 2024 – Halo sobat kaemstar, kota Malang dihadirkan sebuah tempat bazaar ramadhan yang unik. Mirip dengan Kampung Durian Runtuh, sebuah tempat bazaar yang hanya di buka pada saat bulan suci ramadhan oleh Kedai Kopi Jasa Ayah. Bazar ini berhasil menarik perhatian pengunjung dengan konsepnya yang tak lazim, seakan akan bisa membawa kita menuju kampung durian runtuh asli. Bazar ini baru didirikan pada ramadhan kali ini, dan akan berakhir di tanggal 10 april 2024.

Apa yang membuat bazar ini begitu istimewa? Salah satu faktornya adalah menu takjilnya yang unik dan berbeda dari tempat takjil pada umumnya. Mengusung konsep yang menggugah nostalgia, bazar ini menawarkan hidangan-hidangan yang terinspirasi dari kartun populer, Upin Ipin. Dari Kepak Madu Bang Mail, Tomyam Uncle Mutu, Ais Campur ABC, dan lainnya.

Bazar yang bikin kita nostalgia ini juga sudah melangkah maju dengan menerapkan teknologi qr dalam pelayanannya. Dengan memindai kode qr yang tersedia di setiap stand, pengunjung dapat dengan mudah mengetahui menu yang tersedia jadi tidak akan membuat pengunjung berpikir lama pada saat sudah gilirannya memesan. “Untuk memudahkan antrian saja kak dalam menentukan menu pesanan” Ujar admin dari kedai kopi jasa ayah. Kemudahan ini tidak hanya membantu menghemat waktu, tetapi juga menciptakan pengalaman yang lebih modern dan efisien bagi para pelanggan.

Selain itu, bazar ini juga sudah menerapkan digitalisasi dalam hal pembayaran. Dengan semakin berkembangnya teknologi, kini pembayaran tidak hanya mengandalkan uang tunai, tetapi juga menerima pembayaran melalui dompet online. Dengan menggunakan aplikasi pembayaran populer, pelanggan dapat melakukan transaksi dengan cepat dan aman, tanpa harus repot membawa uang tunai atau menunggu kembalian.Meskipun bazar ini telah menerapkan digitalisasi tetapi bazar ini belum bekerja sama dengan aplikasi pengantaran makanan. Admin dari Kedai Kopi Jasa Ayah juga mengatakan bahwa untuk sementara bazar tersebut belum ada rencana bekerja sama dengan aplikasi pengantaran makanan untuk menjaga keriuhan bazar dan agar suasana bazar lebih hidup.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *