Home » Ramadhan Tiba, Ragam Takjil Penuhi Merjosari

Ramadhan Tiba, Ragam Takjil Penuhi Merjosari

YUEMKAEM- Memasuki bulan suci Ramadhan yang penuh berkah, bulan yang tidak hanya identik dengan ibadah dan kegiatan spiritual yang intens, akan tetapi identik juga dengan tradisi berburu takjil.

Seperti yang kita ketahui, pada saat bulan Ramadhan pastinya banyak sekali orang yang menjual makanan dan minuman untuk berbuka yang biasa disebut dengan takjil. Berbuka puasa dengan takjil sangatlah enak dan membuat anda menjadi lebih bersemangat setelah berpuasa seharian.

Ada beragam jenis makanan dan minuman yang sejak dahulu telah banyak  dijual. Akan tetapi, pada bulan Ramadhan ini lebih banyak makanan manis dan minuman segar yang dijual karena orang yang menjalankan ibadah puasa sangat tertarik untuk makan dan minum yang manis-manis.

Takjil yang dijual juga terdiri dari beragam jenis harga mulai dari rentang harga Rp2.000 hingga Rp12.000 tergantung jenis takjil apa yang ingin kita beli, biasanya penjual takjil mulai berjualan jam 3 sore hingga magrib bahkan sampai habis.

Pada bulan Ramadhan yang berjualan takjil pun sangatlah banyak sehingga apapun jenis takjil yang kita inginkan pasti ada yang menjualnya. Contohnya yaitu, takjil yang dijual oleh ibu Yuli di taman Merjosari kota Malang.

Beragam jenis takjil yang dijual oleh ibu Yuli mulai dari manis, asin, hingga pedas pun ada. Tidak semua takjil yang ibu Yuli jual, beliau buat sendiri. Akan tetapi, banyak orang yang menitipkan takjil ke beliau untuk dijual.

Omset perhari beliau kurang lebih dapat mencapai 2 hingga 3 juta rupiah per-harinya. Tentu dengan pendapatan yang sangat besar tersebut ibu Yuli memberikan masukan untuk memanfaatkan peluang usaha di bulan Ramadhan.

Tidak hanya warga lokal, namun para mahasiswa yang merantau di Malang juga dapat memanfaatkan bulan Ramadhan ini untuk membuka usaha kecil-kecilan seperti berjualan minuman es yang segar untuk berbuka puasa.

Biasanya para pelanggan atau yang biasa disebut pemburu takjil, akan mulai membeli dari jam 16:30 wib sampai menjelang magrib. Sistem yang biasa di lakukan dalam membeli takjil ialah saling cepat-cepatan atau rebutan, karena banyak sekali orang yang ingin ikut membeli takjil. Sistem membeli takjil secara rebutan biasanya di sebut dengan war takjil.

Banyak juga yang sudah rela ikut rebutan tapi tidak mendpatkan takjil karna habis, biasanya mereka yang kehabisan takjil akan mencari takjil melalui media digital. Dengan cara membuka aplikasi ojek online untuk memesan makanan yang mereka cari atau yang mereka inginkan, hal tersebut menjadi salah satu opsi untuk membeli makanan berbuka puasa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *