Siang-siang enaknya minum yang seger-seger, apalagi kalau cuacanya lumayan terik. Sudah merasakan haus, ditambah dengan kenyataan bahwa kondasi patah hati yang tidak kunjung sembuh. Sudah paling tepat kalau nyeruput es menjadi solusinya. Salah satu menu es yang lumayan terkenal dan menjadi pengobat sakit hati orang-orang adalah es teler.
Belakangan ini, Kota Malang diramaikan dengan salah satu kulineran unik dan menarik dengan tagline “Obat Patah Hati Bagi Kamu Yang Tersakiti” yang membuat orang-orang menjadi penasaran. Siapa lagi kalau bukan Es Teler Sempat Sayang.
Dilihat dari segi harga yang terjangkau mulai dari Rp13.000 sampai Rp25.000, anda sudat dapat mengobati sakit hati anda yang tak tersembuhkan. Tidak hanya harganya yang murah, potongan buah yang disajikan terbilang tidak pelit karena begitu melimpah hingga terkesan tumpah-tumpah dari gelasnya. Bisa dibilang selain brandingnya melalui hal patah hati, juga tidak rugi karena memang es telernya seenak itu.
Bukti nyata bahwa yang awalnya hanya memiliki satu cabang di Sigura-Gura, kini telah melebar hingga 6 cabang di Kota Malang, yang mana baru tanggal 13 Maret 2024 meluncurkan cabang ke-6nya di Singosari. Bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, tentu saja acara grand openingnya dihadiri oleh banyak sekali para pengunjung pemburu takjil.
Roofi Anggara mengatakan awal mula terbukanya usaha es teler ini dikarenakan dia habis merasakan patah hati, sehingga mengapa branding usaha ini berhubungan dengan patah hati dan berusaha menyembuhkannya. “Alhamdulillah keluarga baru”, ucap Roofi setelah mampu mendirikan 3 cabang dalam 1 bulan pada awal membangun usaha es teler. Bahkan hingga kini, Es Teler Sempat Sayang telah disebut sebagai Es Teler No 1 di Malang.
Jika kalian termasuk orang-orang patah hati tersebut atau hanya sekadar ingin tau rasanya, kalian bisa datang ke cabang-cabangnya yang ada di Suhat, Sigura-Gura, Sawojajar, Singosari, Kepanjen, dan depan UMM Kampus 3. Nantikan bagi-bagi es teler gratis setiap grand opening atau event-event menarik lainnya. Walaupun tidak jadian, yang penting Sempat Sayang.
